klasifikasi penyakit kejiwaan Gangguan mental - Klasifikasi kelainan mental adalah kunci untuk peneliti sebagaimana juga penyedia layanan dan mereka yang mungkin terdiagnosa. Sebagian besar dokumen klinik internasional menggunakan istilah "Kelainan mental". Terdapat dua sistem yang mengklasifikasikan kelainan mental ICD-10 Chapter V: Mental and behavioural disorders, bagian dari International Classification of Diseases yang diterbitkan oleh World Health Organization (WHO), dan Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM-IV) diterbitkan oleh Psychiatric Association (APA).

kedua mendaftar kategori kelainan dan menyediakan standar kriteria untuk diagosis. Kedua sistem ini telah mengubah kode mereka pada revisi terakhir sehingga pedomannya dapat dibandingkan, walaupun masih terdapat perbedaan signifikan. Skema klasifikasi lain mungkin digunakan di budaya non-barat, dan panduan lain mungkin juga digunakan oleh mereka yang menggunakan teori persuasi. Pada umumnya, kelainan mental diklasifikasikan terpisah menjadi kelainan syaraf, ketidakmampuan belajar, atau kelainan mental.

Tidak seperti sistem di atas, beberapa pendekatan klasifikasi tidak menggunakan kategori yang jelas atau pemisahan dikotomi yang digunakan untuk memisahkan antara yang tidak normal dengan yang normal. Terdapat debat sains tentang beberapa kategori yang berbeda berhubungan dengan kasus yang terkategori dengan kasus yang tidak terkategori, kemudian mencakup sistem spektrum, dimensional, atau kontinyu